Melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak, Pemkot menunjukkan komitmen kuat dalam membantu masyarakat mendapatkan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Kegiatan GPM ini dipusatkan di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kota Sungai Penuh, dan diikuti secara nasional melalui telekonferensi bersama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia. Wali Kota Sungai Penuh, diwakili oleh Sekda Alpian, SE, MM, yang hadir langsung memantau jalannya kegiatan.
Dalam sambutannya, Sekda Alpian menegaskan bahwa program pangan murah bukan hanya program simbolik, melainkan solusi konkret yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
GPM ini menghadirkan berbagai komoditas strategis seperti beras, gula, minyak goreng, telur, dan kebutuhan pokok lainnya dengan harga di bawah pasar. Masyarakat pun menyambut dengan antusias—ratusan warga terlihat memadati lokasi sejak pagi demi mendapatkan bahan pangan murah.
Sementara itu, dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga ketahanan pangan nasional dan mengendalikan inflasi. Ia mengapresiasi seluruh pemerintah daerah yang terlibat aktif dalam pelaksanaan GPM ini.
"Ini bukan hanya soal harga, tapi soal kehadiran negara dalam setiap denyut kehidupan rakyatnya," ujar Mendagri.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, Gerakan Pangan Murah menjadi simbol bahwa pemerintah hadir di saat rakyat membutuhkan. Dan Sungai Penuh, sekali lagi, menunjukkan bahwa keberpihakan kepada masyarakat adalah hal utama dalam setiap kebijakan.(Kh.25)